Bawaslu Sidoarjo Petakan Potensi Pelanggaran di Pemilu 2019

Agung Nugraha, SH saat memberikan paparan pada Rapat Koordinasi Penanganan Pelanggaran dalam tahapan pemungutan dan penghitungan suara pada pemilihan umum 2019, (09-10/03/2019) BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sidoarjo memetakan potensi pelanggaran pada saat pemungutan dan perhitungan suara dalam Pemilu 2019. Oleh karena itu, Divisi Penindakan Penanganan Pelanggaran Pemilu Bawaslu Sidoarjo, Agung Nugraha, SH, mengatakan pihaknya akan gencar mengadakan rapat koordinasi bersama Panwascam Divisi Hukum dan Penindakan. "Rapat koordinasi ini dilakukan dengan tujuan setelah memetakan potensi pelanggaran, Bawaslu beserta jajarannya sudah dapat mengambil langkah antisipasi dalam mencegah ataupun menindak," kata Agung  dalam paparan pada  rapat koordinasi terkait PKPU Nomor 3 tahun 2019, Rabu (10/3/2019). Salah satu contoh potensi pelanggaran, kata dia, yakni masih ada alat peraga kampanye di TPS, pemilih memilih lebih dari satu kali, pemilih menggunakan C6 orang lain saat memilih dan masih ada potensi-potensi pelanggaran lainnya. "Pemetaan ini kami bagi ke dalam sebelum pemungutan, saat pemungutan dan penghitungan. Hasil pemetaan ini rencananya akan disampaikan kepada pengawas TPS nantinya. Hal ini supaya ada pencegahan dini yang kita lakukan, agar pelaksanaan pemungutan dan penghitungan tidak terjadi pelanggaran," pungkasnya. Turut hadir Narasumber dari jajaran Polresta Sidoarjo, Ibda Dahlan, S.Sos selaku Kanit Intelkam Polres Sidoarjo, dalam penyampaianya sangat penting sinergitas pengawas pemilu dan Kepolisian dalam sinergitas pada pemetaan potensi pelanggaran. Menurutnya, pemetaan tersebut terbagi yakni sebelum pemungutan, saat pemungutan dan penghitungan. Nantinya hasil tersebut akan disampaikan kepada pengawas TPS (Tempat Pemungutan Suara). Hal ini supaya ada pencegahan dini yang kita lakukan, agar pelaksanaan pemungutan dan penghitungan tidak terjadi pelanggaran agar Kepolisian  beserta jajarannya sudah dapat mengambil langkah antisipasi dalam mencegah ataupun menindak.